Kayu merupakan bahan produk alam, hutan. Kayu
merupakan bahan bangunan yang banyak disukai orang atas pertimbangan tampilan
maupun kekuatan. Dari aspek kekuatan, kayu cukup kuat dan kaku walaupun bahan kayu
tidak sepadat bahan baja atau beton. Kayu mudah dikerjakan disambung dengan
alat relatif sederhana. Bahan kayu merupakan bahan yang dapat didaur ulang.
Karena dari bahan alami, kayu merupakan bahan bangunan ramah lingkungan.
Karena berasal dari alam kita tak dapat
mengontrol kualitas bahan kayu. Sering kita jumpai cacat produk kayu gergajian
baik yang disebabkan proses tumbuh maupun kesalahan akibat olah dari produk
kayu. Dibanding dengan bahan beton dan baja, kayu memiliki kekurangan terkait
dengan ketahanan-keawetan. Kayu dapat membusuk karena jamur dan kandungan air
yang berlebihan, lapuk karena serangan hama dan kayu lebih mudah terbakar jika
tersulut api.
Kayu merupakan bahan yang dapat menyerap air
disekitarnya (hygroscopic), dan dapat mengembang dan menyusut sesuai kandungan
air tersebut. Karenanya, kadar air kayu merupakan salah satu syarat kualitas produk
kayu gergajian.
Jika dimaksudkan menerima beban, kayu
memiliki karakter kekuatan yang berbeda dari bahan baja maupun beton terkait
dengan arah beban dan pengaruh kimiawi. Karena struktur serat kayu memiliki nilai kekuatan yang berbeda saat menerima beban. Kayu memiliki kekuatan
lebih besar saat menerima gaya sejajar dengan serat kayu dan lemah saat
menerima beban tegak lurus arah serat kayu. Ilustrasi kekuatan serat kayu dalam
menerima beban dapat ditunjukkan pada Gambar Di atas.
Jika ingin mengcopy Artikel ini Silahkan Sertakan Link yang terdapat pada halaman ini. Terima kasih telah berkunjung.
Jika ingin mengcopy Artikel ini Silahkan Sertakan Link yang terdapat pada halaman ini. Terima kasih telah berkunjung.
0 komentar:
Post a Comment